FARAH, AFGHANISTAN (voa-islam.com) - Para pejabat di Afghanistan mengatakan seorang komandan polisi dan 12 polisi muda membelot ke Taliban setelah meracuni tujuh orang temannya.
Para pejabat di provinsi barat Farah mengatakan pada 24 Juli bahwa komandan tersebut, yang dikenal sebagai Mirwais, bertanggung jawab atas sebuah pos pemeriksaan di distrik Bala Boluk ketika ia dan unitnya membelot ke Taliban dan menyerahkan banyak peralatan dan senjata, termasuk kendaraan militer .
Para pejabat mengatakan tujuh polisi lainnya rupanya diracun karena mereka menolak untuk bergabung dengan Taliban.
Semua dari mereka yang keracunan dibawa ke rumah sakit untuk perawatan dan kondisi mereka belum jelas.
Para pejabat mengatakan pembelotan itu merupakan kali pertama polisi Afghanistan telah bergabung dengan pejuang Islam Taliban dengan membawa serta begitu banyak senjata dan peralatan bersama mereka.
Farah yang berbatasan dengan Iran merupakan salah satu provinsi Afghanistan barat yang paling tidak aman. (by/rferl)