SANAA, YAMAN (voa-islam.com) - Lima puluh enam tentara dan polisi Yaman tewas dalam serangan kembar yang menargetkan sasaran-sasaran militer Yaman di provinsi Shabwa, hari Jum'at (20/9/2013), AFP melaporkan.
Serangan terkordinasi tersebut menggunakan bom jibaku dan pria bersenjata yang menargetkan dua kamp militer di provinsi Yaman selatan tersebut.
The Associated Press mengutip seorang pejabat militer Yaman yang mengatakan dua serangan terkoordinasi oleh pejuang Islam Al-Qaidah di provinsi selatan telah menewaskan sedikitnya 38 tentara dan polisi dan melukai puluhan lainnya.
Mayor Mohammed Nasser Raed mengatakan serangan itu terjadi saat fajar hari Jumat (20/9/2013) di provinsi Shabwa. Dia mengatakan para pejuang Islam, mengambil keuntungan dari kabut tebal, mengejutkan pasukan di barak-barak di pangkalan di daerah Maysaa dan Kamp.
Nasser mengatakan bentrokan sengit masih berlangsung di dekat kamp militer ketiga, di daerah al-Ain, di mana pejuang Islam meledakkan sebuah bom mobil di luar barak.
Nasser mengatakan bahwa delapan pejuang Islam gugur dalam pertempuran tersebut sejauh ini.
Shabwah, sebuah provinsi tanpa hukum dari Yaman, telah menjadi tempat banyak pertempuran dalam beberapa tahun terakhir antara kelompok bersenjata dan pasukan keamanan.
AQAP dan kelompok sekutu mengambil keuntungan dari kekacauan politik di Yaman pada tahun 2011 untuk merebut kendali beberapa kota dan daerah sekitarnya di selatan negara itu.
Mereka dipukul mundur oleh pasukan Yaman dengan bantuan dari Amerika Serikat tahun lalu, namun terus melakukan serangan terhadap sasaran-sasaran pemerintah dan militer.
Kelompok Al-Qaidah telah menewaskan ratusan petugas keamanan dan perwira militer Yaman di provinsi selatan termasuk Shabwah selama dua tahun terakhir, sering menggunakan bom mobil atau tembak lari. (an/AFP,AP)