Taliban Tembak Jatuh Helikopter AS di Zabul,Tewaskan 8 Tentara Amerika

ZABUL, AFGHANISTAN (voa-islam.com) - Pejuang Taliban menembak jatuh sebuah helikopter di provinsi Zabul Afghanistan selatan hari Selasa (17/12/2013), menewaskan 8 tentara Amerika Serikat yang berada di pesawat.

Dalam akun Twitter utama Taliban dibawa nama Abdulqahar Balkhi dikatakan bahwa helikopter tersebut ditembak jatuh pada Selasa sore ketika terbang rendah diatas distrik Sha Joy di Zabul.

"Helikopter tersebut jatuh dalam dalam bola api menewaskan 8 penjajah diatasnya, akun itu mengatakan.

Sementara itu sebuah pernyataan Pasukan Bantuan Keamanan Internasional (ISAF) mengkonfirmasi insiden itu mengatakan hanya 6 anggota mereka yang tewas.

"Enam anggota layanan Pasukan Bantuan Keamanan Internasioanl (ISAF) tewas menyusul jatuhnya sebuah pesawat di selatan Afghanistan hari ini," kata ISAF dalam sebuah pernyataan.

Seperti biasa dalam setiap pernyataannya, ISAF juga mengesampingkan bahwa jatuhnya pesawat helikopter tersebut akibat tembakan musuh.

"Penyebab dari kecelakaan masih dalam penyelidikan, namun laporan awal mengindikasikan tidak ada aktifitas musuh di wilayah itu pada saat terjadinya insiden," ISAF mengklaim.

Insiden ini merupakan kerugian terbesar dalam satu kejadian sejak tujuh prajurit Georgia tewas ketika seorang pembom jibaku meledakkan truk yang berisi penuh dengan bahan peledak di luar markas di provinsi Helmand pada bulan Juni.

Sementara itu pejabat pertahanan AS di Washingon mengatakan para korban merupakan pasukan Amerika Serikat.

"Saya dapat mengkonfirmasi enam warga Amerika tewas," kata seorang pejabat yang meminta namanya anomitas.

"Sebuah penyelidikan sedang dilakukan untuk menentukan penyebab dari kegagalan mesin," pejabat tersebut menambahkan.

Pesawat jatuh cukup sering terjadi di Afghanistan, di mana  75.000 kekuatan misi internasional sangat bergantung pada transportasi udara ketika memerangi pejuang Islam bersama pasukan Afghanistan yang kini memimpin dalam setiap operasi militer.

Insiden helikopter yang fatal terakhir untuk pasukan AS terjadi pada bulan April, ketika sebuah helikopter Apache jatuh di Afghanistan timur, menewaskan dua tentara Amerika.

Lima tentara AS juga tewas di provinsi selatan Kandahar pada Maret ketika helikopter mereka jatuh selama hujan badai berat.

Sebelum peristiwa Selasa, telah ada 149 korban tewas dari pasukan NATO di Afghanistan tahun ini, dimana 119 dari mereka adalah tentara AS, menurut situs independen icasualties. (st/aby)