RAWALPINDI, PAKISTAN (voa-islam.com) - Seorang juru bicara kelompok Jundullah yang merupakan pecahan dari Tehreek-i-Taliban Pakistan (TTP) mengatakan kepada media bahwa mereka bertanggung jawab atas serangan semalam di Rawalpindi yang menyebabkan sedikitnya 3 orang penganut Syi'ah tewas dan sepuluh lainnya terluka, banyak dari yang terluka dilaporkan dalam kondisi kritis.
Juru bicara Jundullah juga mengatakan serangan itu merupakan pembalasan serius stas operasi Zarb-e-Azab militer Pakistan di wilayah sabuk suku Waziristan.
Serangan itu terjadi pada pintu masuk imambargah di wilayah Qasr-e-Sakeena Rawalpindi, yang terletak 14 kilometer selatan ibukota Pakistan, Islamabad.
Menurut para pejabat keamanan seorang pembom jibaku berencana masuk ke imambargah di mana para penganut Syi'ah berkumpul, tapi meledakkan dirinya di depan pintu masuk setelah dia dihentikan.
Ini merupakan serangan ke dua kelompok itu kepada penganut agama Syi'ah di Pakistan.
Pada hari Jum'at, 5 mujahidin Jundullah menyerang imambargah di wilayah Hayatabad di Peshawar dan menewaskan 21 orang penganut Syiah dan melukai 55 lainnya. (st/kp)