View Full Version
Ahad, 11 Oct 2015

Ribuan Muslim Palestina Mengantarkan Jenazah Fadi Aloun

YERUSALEM (voa-islam.com) - Ribuan warga Palestina saat fajar beriring-iringan dalam prosesi pemakaman pemuda Palestina Fadi Aloun, di kota Yerusalem dari al-Issawiya, satu minggu, setelah dia dibunuh dengan darah dingin oleh pasukan pendudukan Israel (IOF), Minnggu, 11/10/2015.

Akhirnya, keluarga Aloun mengucapkan selamat tinggal terakhir, karena mereka menerima tubuhnya satu minggu, setelah ia ditembak mati oleh pasukan Israel  (IOF) dengan tuduhan keterlibatan dalam anti-pendudukan Israel. Alooun dituduh menusuk seorang serdadu Israel.

Bentrokan meledak antara pelayat Palestina dan pasukan pendudukan yang menggunakan senjata berat. Sementara itu, helikopter tentara Israel  melayang di atas udara wilayah itu.

Para demonstran yang marah menyerukan jihad  dalam menanggapi terorisme Israel terhadap warga sipil Palestina. Dibagian lain, Fadi Aloun (19 tahun) dengan darah dingin ditembak mati oleh IOF di wilayah pendudukan Yerusalem satu minggu sebelumnya.
 
Sebuah klip video dari insiden itu menunjukkan remaja Palestina dipukuli dan ditembak tujuh kali tembakan oleh pasukan pendudukan Israel. Padahal  saat itu,dia  tidak melakukan ancaman. Video ini juga menunjukkan pemukim Israel fanatik menghasut polisi pendudukan untuk membunuh Aloun, berteriak "kematian untuk orang Arab", teriak  Yahudi itu.

Dibagian lain, aksi gerakan INTIFADAH menjalar ke seluruh Palestina, bukan hanya di Tepi Barat, tapi di seluruh kawasan.  Mahasiswa dan pelajar di Gaza, mereka melakukan aksi demo, dan mereka bergerak  menuju Yerusalem bergabung dengan warga Palestina lainnya, melawan pasukan Zionis-Israel. Mereka siap mati, tanpa takut sedikitpun.  (sasa/pic/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version