DAMASKUS, SURIAH (voa-islam.com) - Daulah Islam (IS) merilis sebuah video baru di media sosial, menunjukkan seorang jihadis bertopeng yang berbicara dalam bahasa Ibrani dengan aksen Arab bersumpah memerangi semua orang Yahudi dan negara Israel dengan "perang besar segera".
Mengalamatkan pembicaraan pada warga Israel dalam sebuah video singkat, jihadis bertopeng itu mengancam orang-orang Yahudi dengan perang yang menghancurkan, sambil mengacungkan pisau di tangannya.
"Pesan saya kepada pemerintah Israel, tentara dan semua orang Yahudi: Kami akan memerangi Anda dengan bantuan Allah, kami akan datang dari seluruh dunia untuk menyembelih Anda seperti domba, persiapkan diri Anda untuk perang besar, perang batu dan kayu," kata anggota IS bertopeng tersebut dalam video yang dirilis pada hari Ahad (1/11/2015).
"Perang kami melawan Anda akan segera Insyallah," tambahnya.
Video peringatan dalam bahasa Ibrani itu adalah yang kedua dari jenisnya oleh IS dalam dua pekan.
Pada tanggal 23 Oktober, IS merilis rekaman video yang menunjukkan salah satu anggotanya yang berbicara dalam bahasa Ibrani, bersumpah untuk melakukan serangan jibaku terhadap Israel, menambahkan mereka "akan membasmi orang Yahudi dari Yerusalem".
"Kami akan menaklukkan Al-Aqsa, menggunakan mobil kami sebagai bom untuk menyerang tempat persembunyian Yahudi," kata jihadis tersebut sambil membawa senapan di bahunya.
"Kami akan mencapai Anda dan menghukum Anda atas kejahatan yang telah Anda lakukan terhadap rakyat Palestina," dia menyimpulkan.
Pada bulan Juli, IS juga pernah mengancam negara Zionis saat mereka bersumpah untuk menghilangkan gerakan Palestina Hamas dan mengambil alih Jalur Gaza, menurut pernyataan video yang dirilis oleh sumber pro-IS.
IS menuduh Gerakan Hamas mencegah pelaksanaan "Syariah secara benar" di Palestina.
Pemimpin senior IS di Aleppo, Abu Azzam al-Ghazzawi, mengancam Hamas dalam sebuah pernyataan, mengatakan: ". Kami akan mencabut negara Yahudi (Israel) dan Anda (Hamas) dan Fatah". (an/ARA)