Daulah Islam (IS) Rekrut Ribuan Pekerja Asing Berpengalaman untuk Terus Produksi Minyak Mentah

DUHOK, SURIAH (voa-islam.com)  - Daulah Islam (IS) telah merekrut ribuan pekerja berpengalaman dalam industri minyak untuk membantu mereka tetap memompa minyak mentah dari sumur-sumur ladang minyak yang dikuasai IS di Suriah dan Irak.

'Laporan Minyak Irak' pada hari Senin (28/12/2015) menerbitkan sebuah laporan baru yang memberikan rincian tentang operasi minyak IS di wilayah tersebut, mengatakan bahwa dokumen yang disita dalam serangan AS baru-baru ini menegaskan bahwa IS telah mempekerjakan lebih dari 2.000 pekerja untuk memompa minyak mentah dari setidaknya 200 sumur minyak di Suriah dan Irak.

IS dikabarkan telah menawarkan gaji yang kompetitif untuk para pekerja minyak untuk menjaga minyak mentah mengalir dan mempertahankan pendapatan minyaknya meskipun serangan udara oleh koalisi pimpinan AS.

Sebagian besar pekerja berasal dari negara-negara asing, kata laporan itu.

Menurut catatan yang dirilis oleh pemerintah AS, serangan udara intensif terhadap ladang minyak IS dan unit taktis mereka tidak bisa mencegah IS mengalirkan minyak mentah.

Para ahli yang direkrut oleh IS telah berulang kali memperbaiki fasilitas tersebut hanya beberapa hari setelah terkena serangan udara koalisi. Beberapa sumur terus memproduksi meskipun kerusakan.

Pendapatan IS dari produksi minyak mencapai $ 40 juta per bulan. Menurut 'Laporan Minyak Irak, IS memproduksi sekitar 70.000 barel per hari. (an/ARA)