ALEPPO, SURIAH (voa-islam.com) - Pejuang oposisi Suriah dan pasukan pemerintah melakukan pertukaran tawanan dan pejuang mereka yang gugur pada Selasa (17/5/2016) malam di dekat kota terbagi Aleppo, tempat dari beberapa pertempuran sengit di negara itu dalam beberapa bulan terakhir.
Pejuang oposisi membebaskan 25 tahanan dan menyerahkan 70 mayat pasukan pemerintah dalam pertukaran untuk 12 tahanan dan 11 jenazah pasukan oposisi, dalam kesepakatan yang diatur oleh Bulan Sabit Merah Suriah, kata para aktivis.
Pertukaran itu terjadi di dekat pinggiran Rasyidin, empat kilometer jauhnya dari desa Khan Touman, barat daya Aleppo.
"Bulan Sabit Merah Suriah memfasilitasi pertukaran tawanan antara faksi-faksi oposisi Suriah dan rezim," kata aktivis Mohammed al-Halabi kepada The New Arab.
"Negosiasi untuk pertukaran ini sudah mulai lebih dari setahun yang lalu dan menghadapi banyak kesulitan, termasuk perselisihan jumlah tahanan, sebelum itu terselesaikan," kata Halabi.
Di antara tahanan yang dibebaskan oleh pejuang oposisi adalah kolonel untuk Divisi ke-14 Tentara Suriah, para anggota Pasukan Khusus, dan seorang petempur dari gerakan Syi'ah Hizbullata Libanon, menurut Mamoun Khateeb, yang mengepalai lembaga media aktivis Shahba Press.
Tidak ada informasi tentang siapa yang pemerintah lepaskan dalam pertukaran tersebut.
Pertukaran ini adalah salah satu pertukaran tahanan terbesar antara kedua belah pihak dalam memori baru tetapi tidak menunjuk pada satu gencatan senjata antara mereka, kata Khateeb. (st/tna)