Seorang Menteri Somalia Tewas dalam Serangan Al-Shabaab di Sebuah Hotel di Mogadishu

MOGADISHU, SOMALIA (voa-islam.com) - Al-Shabaab melancarkan serangan bom jibaku di sebuah hotel di pusat Mogadishu pada hari Sabtu (25/6/2016) sebelum para pejuang mereka menyerbu ke dalam, menewaskan sediktinya 20 orang, termasuk seorang menteri kabinet Somalia, pejabat dan kelompok pejuang Islam itu mengatakan.

Dalam akun Twitternya, Menteri Urusan Luar Negeri Somalia Abdusalam H. Omer mengatakan bahwa Menteri Negara Lingkungan Hidup, Buri M.Hamza tewas dalam serangan Al-Shabaab di Hotel Nasa-Hablod.

"Bela sungkawa saya untuk keluarga dan orang-orang tercinta dari Menteri Negara Buri M. Hamza. Dia merupakan sebuah aset bagi Somalia. Semoga Allah SWT merahmatinya," kata Abdusalam H.omer dalam akun twitternya, @MinisterMOFA.

Kelompok Al-Shabaab mengatakan bertanggung jawab atas peristiwa tersebut melalui juru bicara mereka.

"Kami menyerang hotel yang sering dikunjungi oleh anggota pemerintah murtad," kata juru bicara operasi militer Al-Shabaab Syaikh Abdi Aziz Abu Musab kepada Reuters.

Polisi mengatakan ledakan awal itu disebabkan oleh seorang pembom jibaku sebelum para pejuang lain menyerbu ke dalam Hotel Nasa-Hablo, mengarah kontak senjata berat. Petugas mengatakan beberapa orang berhasil melarikan diri melalui belakang bangunan.

Mereka kemudian mengatakan pertempuran telah berakhir tapi mereka memeriksa lokasi untuk mencari para pejuang Al-Shabaab yang mungkin masih tersisa. 20 orang lainnya terluka dalam serangan yang diduga dilakukan oleh empat pejuang Al-Shabaab tersebut.

"Operasi kini telah berakhir tapi kami masih menyisir gedung untuk mencari setiap militan yang kemungkinan bersembunyi," kata Mayor Ali Mohamed, seorang polisi, kepada Reuters.

Afiliasi Al-Qaidah yang berbasis di Somalia, Al-Shabab telah melakukan perjuangan bersenjata mematikan di sebagian besar Somalia dan sering menggunakan serangan bom mobil jibaku untuk menembus target yang dijaga ketat di Mogadishu dan tempat lain.

Pada awal Juni, pengepungan semalam oleh kelompok bersenjata itu di hotel lain di ibukota menewaskan sedikitnya 15 orang, termasuk dua anggota parlemen. Al-Shabab menyatakan bertanggung jawab atas serangan itu.

Serangan terbaru ini terjadi selama bulan suci Ramadhan, di mana Al-Shabaab sering meningkatkan serangan di negara Afrika Timur bergejolak ini. (st/Reuters,Twitter)