Pemimpin HTS: Kami Siap Membubarkan Diri, Dengan Syarat

IDLIB, SURIAH (voa-islam.com) - Hashim al-Sheikh (Abu Jaber) pemimpin komando Hayat Tahrir al-Sham (HTS), pada hari Jum'at (25/8/2017) mengumumkan bahwa HTS siap untuk membubarkan diri, hanya jika semua faksi yang beroperasi di utara Suriah juga membubarkan diri dan direformasi di bawah satu komando.  

Abu Jaber mengatakan dalam sebuah rekaman suara sholat Jum'at di kota Binnesh di Idlib hari Jum'at, "Mereka mengatakan kepada kami terlebih dahulu bahwa Anda harus membubarkan HTS. Kami mengatakan bahwa kami siap untuk ini, namun hanya jika faksi-faksi itu dibubarkan," dan mencatat bahwa "Tidak ada keberatan terhadap solusi politik, namun dengan memasukkan prinsip dan tujuan revolusi Suriah."  

Dia juga menambahkan bahwa "kami saat ini sedang mencari satu badan, setelah bertahun-tahun menyaksikan perpecahan dan fragmentasi di arena", menyerukan "sebuah proyek komprehensif menempatkan sebuah program berdasarkan pandangan politik rakyat, sebuah badan militer yang melindungi rakyat".  

Dia menunjukkan bahwa dunia internasional dan dipimpin oleh Rusia dan Amerika hadir untuk mengakhiri revolusi, dan untuk langsung sepakat dengan solusi politik yang dibuat Assad, maka darah dan martir hilang sia-sia.

Komentarnya muncul setelah beberapa laporan media dari media Turki membicarakan tentang tiga proposal Turki untuk mengosongkan provinsi Idlib dari HTS, satu-satunya faksi jihadis terkuat dan mendominasi provinsi tersebut, termasuk kemungkinan operasi militer yang dilakukan oleh empat negara. (st/orient)