View Full Version
Jum'at, 30 Jul 2010

Setiap Hari 100 Penganut Kristen Mesir Masuk Islam

KAIRO (voa-islam.com): Rekaman audio yang beredar di Internet mengungkapkan adanya kekhawatiran besar di tengah Gereja Ortodoks Mesir terhadap meningkatnya jumlah mualaf dari Kristen ke Islam, di tengah seruan untuk menghadapi ancaman yang dihadapi agama Kristen akibat terus meningkatnya jumlah penganut yang memeluk Islam saat ini.

Dokumen rekaman yang bersumber dari pertemuan khusus sejumlah pemimpin Gereja Ortodoks Kudus Sinode di wilayah Kairo Raya dimana para pembicara mengungkapkan kewaspadaannya terhadap kasus "kemurtadan" di tengah penganut Kristen dan memeluk Islam, yang menurut pengakuan mereka merupakan perkara yang tidak hanya menimpa golongan tertentu.

100 kasus per hari:

Anggota pertemuan tersebut mengidentifikasi jumlah penganut yang memeluk Islam melebihi seratus kasus perhari, berdasarkan penegasan mereka dalam rekaman audio itu.

Para pembicara mengungkapkan adanya perpindahan agama dari seluruh anggota keluarga di banyak tempat di Kairo, dan "tindakan "pemurtadan" telah mencapai angka yang tidak terlintas dalam benak siapapun", tanpa menyebut jumlah mereka yang pindah agama, dan itu perkara yang tidak bisa diabaikan, serta menyeru para pemeluk kristen untuk menyadari fenomena ini.

Ancaman bagi eksistensi Kristen:

Para pembicara tersebut menganggap bahwa meningkatnya jumlah para wanita yang memeluk Islam sebagai hal yang membahayakan, khususnya di kalangan para pemudi, yang tidak terbatas pada segmen tertentu, menegaskan bahwa hal itu mencakup para wanita kuliahan dan gadis-gadis berpendidikan dan intelektual dan imam gereja, yang menurut salah seorang mereka adalah hal yang luar biasa.

Mereka menunjukkan bahwa Gereja memberi perhatian besar kepada keluarga yang salah satu anggotanya memeluk Islam agar tidak mempengaruhi anggota keluarga lainnya,dan gereja telah membentuk sebuah komite dalam Sinode Kudus yang peduli dengan penguatan akidah untuk menghentikan perpindahan ke agama Islam.

Pembicara kuatir bahwa jika hal ini berterusan pada tingkat ini, maka akan mengancam eksistensi Kristen di Mesir dalam 300 tahun dan menyerukan pembentukan komisi khusus yang menangani ancaman ini.

(ar/islammemo)


latestnews

View Full Version