View Full Version
Ahad, 21 Aug 2011

Israel Akhirnya Meminta Maaf Pada Mesir

ISRAEL (voa-islam.com) - Tekanan pemerintah Mesir agar Israel meminta maaf atas tewasnya lima anggota pasukan keamanan mereka akhirnya berhasil membuat negara Zionis tersebut  mengucapkan permintaan maafnya pada Kairo.

Menteri pertahanan Israel telah meminta maaf kepada Kairo atas kematian lima tentara Mesir yang tewas dalam serangan udara Israel pada hari Kamis (18/08/2011).

"Israel sangat menyesalkan kematian para petugas keamanan Mesir," AP mengutip perkataan Menteri Pertahanan Israel Ehud Barak pada Sabtu.

Dia membuat pernyataan tersebut beberapa jam setelah televisi pemerintah Mesir mengumumkan bahwa Mesir telah "memutuskan untuk menarik duta besar untuk Israel sampai ada permintaan maaf resmi."

Mesir juga telah menuntut agar Israel menghentikan serangan udara mematikan di Jalur Gaza.

Pada hari Jumat, para demonstran Mesir yang marah menyerukan pemerintah mereka untuk memutuskan hubungan dengan Israel dan mengusir duta besarnya.

Pada hari Kamis, Israel mulai dua hari serangan udara di Jalur Gaza dan perbatasan Gaza dengan Mesir.

..Menteri pertahanan Israel telah meminta maaf kepada Kairo atas kematian lima tentara Mesir yang tewas dalam serangan udara Israel pada hari Kamis..

Serangan udara tersebut menewaskan lima petugas keamanan Mesir pada hari Kamis.

Enam belas orang Palestina tewas dan 45 lainnya terluka dalam serangan udara itu.

Israel mengklaim meluncurkan serangan dalam menanggapi serangan yang menargetkan dua bus dan kendaraan militer di dekat resor Laut Merah Eilat di Israel selatan, yang menewaskan delapan orang Israel.

Serangan yang menewaskan para petugas keamanan Mesir telah meningkat ketegangan antara Mesir dan Israel.

Mesir adalah negara Arab pertama yang menandatangani perjanjian perdamaian dengan Israel pada tahun 1979, namun situasi telah berubah secara drastis sejak diktator Hosni Mubarak digulingkan pada Februari, dan sejumlah partai politik Mesir sekarang menyerukan untuk merubah perjanjian perdamaian tersebut.

Berbeda dengan Mesir yang Israel anggap memiliki kekuatan dalam bidang politik maupun militer, hingga kini tak pernah ada ucapan permintaan maaf dari Israel atas tewasnya ribuan warga Palestina yang mereka telah bunuh termasuk dalam serangan hari Kamis lalu yang juga menewaskan belasan warga Palestina. (st/ptv)


latestnews

View Full Version