Di era globalisasi, kebanyakan orang tak bisa jauh dari komputer dan berbagai gadget lainnya. Orang bahkan bisa menghabiskan sebagian besar waktunya untuk bekerja di depan komputer. Tapi hal ini bisa membuat mata cepat lelah atau bahkan mengalami gangguan penglihatan.
“Selain sinar matahari, sering bekerja di depan komputer juga bisa membuat mata mengalami penurunan daya penglihatan, apalagi orang sekarang kayaknya nggak bisa lepas dari komputer,” jelas Dr Rini Mahendrastari Singgih, SpM, Paed.Opthal dari Mahendra Indonesia Eye Clinic.
Menurut Dr Rini, komputerisasi dan gadget dapat menyebabkan Computer Vision Syndrome (CVS), yaitu keluhan mata dan penglihatan akibat bekerja menggunakan komputer terlalu lama.
Computer Vision Syndrome biasanya terjadi karena sistem pencahayaan yang salah, kurang berkedip dan juga posisi duduk yang tidak benar.
Gejala CVS bisa meliputi sebagai berikut:
1. Mata merah, pedih dan berair
2. Mata kering
3. Mata terasa lelah
4. Kelopak mata atau dahi terasa berat
5. Sakit kepala atau migrain (sakit kepala sebelah)
6. Rasa sakit pada bahu
Selain mengalami CVS, sering bekerja di depan komputer juga bisa menyebabkan miopia (rabun jauh), tekanan bola mata tinggi (glaukoma) dan tarikan pada otot luar bola mata.
Dr Rini memberikan beberapa cara yang dapat dilakukan agar mata tidak cepat lelah saat bekerja di depan komputer, antara lain:
1. Beristirahatlah 10 hingga 15 menit.
2. Lihat objek yang jauh kurang lebih selama 10 detik.
3. Stretching atau melakukan latihan mata.
4. Atur pencahayaan dari komputer.
5. Istirahatkan mata selama satu jam.
6. Atur posisi duduk (90 derajat), posisi keyboard (100 derajat) dari siku.
7. Jarak layar komputer sekitar 50-75 cm dari mata.
(sydh/dtc)