Redakan Stres pada Pasangan dengan Menggenggam Tangannya

Pekerjaan kantor yang menumpuk, deadline dan tuntutan kerja yang semakin banyak, gesekan dengan teman sejawat dan tekanan atasan bisa membuat seorang laki-laki mengalami stres. Begitu juga dengan perempuan yang juga memunyai masalahnya sendiri. Selain tamu bulanan yang membuat hormon tidak stabil sehingga mudah emosi, persoalan sehari-hari cukup membuatnya lelah dan stres.

Bayangkan bila kondisi di atas menimpa pasangan suami istri. Sama-sama stres membuat keharmonisan rumah tangga bisa terancam. Padahal ada jalan keluar sederhana untuk meredakan stres yaitu dengan saling menggenggam tangan pasangan. Dengan menggenggam ada kepercayaan dan ketenangan yang disalurkan meskipun mungkin bisa jadi keduanya sama-sama dalam kondisi stres. Dalam genggaman seolah ada yang ingin dikatakan, “Kamu tidak sendiri. Ini ada aku yang selalu menemani.”

Misteri genggaman tangan yang bisa meredakan stres ini telah diteliti secara ilmiah oleh beberapa peneliti di Universitas Virginia dan Wisconsin. Salah satu peneliti yaitu Dr. James Coan menyatakan bahwa dia dan timnya telah menemukan kaitan antara fungsi otak dan pereda stres. Saling menggenggam tangan membuat kerja otak lebih ringan ketika berusaha menyesaikan masalah sehari-hari.

...Bergenggaman tangan juga menyalurkan kehangatan yang sangat dibutuhkan bagi keharmonisan rumah tangga. Rasa kasih sayang juga akan tumbuh subur seiring dengan rasa percaya yang disalurkan tanpa kata lewat sentuhan tangan...

Jadi, jangan segan dan malu menggenggam tangan pasangan anda. Saat sarapan di pagi hari sebelum memulai hari, genggamlah tangan pasangan meskipun sebentar. Ketika berkendara, istri bisa menggenggam tangan suami di kemudi saat lampu merah meskipun sesaat. Begitu juga saat minum teh di sore hari atau bahkan sekadar jalan-jalan sekitar komplek rumah. Dengan bergenggaman tangan, semua masalah seberat apapun insya Allah bisa diatasi bersama.

Bergenggaman tangan juga menyalurkan kehangatan yang sangat dibutuhkan bagi keharmonisan rumah tangga. Rasa sakit dan terluka dalam jiwa juga akan menemukan penyembuhnya dalam hangatnya genggaman. Rasa kasih sayang juga akan tumbuh subur seiring dengan rasa percaya yang disalurkan tanpa kata lewat sentuhan tangan.

Tidak harus menyentuh pasangan itu bermakna ajakan ke aktivitas seksual. Sentuhan pada tangan memberikan nuansa romantis yang memberikan rasa damai dan cinta yang semakin mendalam. Jadi, jangan ragu untuk menggenggam tangan pasangan setiap hari sebagai mood booster atau penyegar suasana hati. Ketika pasangan sedang suntuk, uring-uringan dan stress, cukup genggam tangannya untuk memberi keyakinan bahwa anda percaya dan mencintainya. Selamat mencoba. (riafariana/voa-islam.com)

Ilustrasi: Google