Ketika krisis global rentan mengancam dunia perbankan, seperti yang terjadi di Amerika beberapa waktu lalu, pihak manakah yang paling khawatir terhadap ancaman krisis tersebut?
Menurut hasil riset dari lembaga riset internasional Synovate, nasabah bank di Rusia adalah pihak yang paling khawatir terhadap dampak krisis global. Hampir 40% responden yang dijadikan sampel mengakui kekhawatiran tersebut. Sedangkan optimisme terbesar terhadap sistem perbankan justru muncul dari nasabah bank-bank Arab Saudi yang menggunakan sistem syariah. Kekhawatiran di negeri kaya minyak tersebut hanya mencapai angka 4%.
Fakta menunjukkan kurang lebih dari setengah buku laporan nasabah di Rusia mengungkap adanya kekhawatiran terhadap situasi sekarang ini, dimana nilai setoran nasabah semakin hari semakin menurun. Kekhawatiran tersebut sebenarnya agak aneh karena sektor perbankan negara yang mengalami krisis masih bisa bertahan dan tidak terlalu mengalami masalah yang berarti.
Sebenarnya fungsi utama bank-bank di Rusia dan di negara lain secara umum adalah untuk mendanai dan membantu masyarakat dalam berinvestasi dengan iming-iming bunga tertentu, sedangkan bank-bank di Arab Saudi tidak memberlakukan sisterm bunga untuk para nasabahnya, karena mereka menggunakan sistem perbankan syariah.
[muslimdaily.net/Cno]