Seorang tentara Amerika tewas dalam operasi tempur di ibukota Irak, Baghdad.
Tentara tersebut tewas saat melakukan operasi militer di daerah Baghdad yang diyakini melanggar kesepakatan yang dilakukan pihak Washington dan Baghdad.
Di bawah persetujuan yang ditandatangani pada akhir 2008, gerakan pasukan AS terbatas pada pangkalan-pangkalan mereka dan semua operasi sepihak seharusnya berhenti secara teknis pada tahun 2009. Operasi militer selanjutnya dilaksanakan secara bersama dengan tentara boneka Irak.
Sebuah pernyataan militer oleh pasukan AS di Irak yang dikeluarkan pada hari Kamis menyebutkan bahwa tentara tersebut tewas dalam operasi tempur di Baghdad tanggal 18 Maret, demikian lapor AFP.
Pernyataan itu tidak menjelaskan lebih lanjut tentang bagaimana dan di mana prajurit tersebut tewas.
Kematian terbaru itu membuat jumlah pasukan Amerika yang tewas di Irak mencapai 4.386 serdadu sejak invasi pimpinan Amerika dimulai tahun 2003.
[muslimdaily.net/ptv]