Irak Siaga Tinggi Setelah Baghdad Diguncang Bom

Pasukan keamanan Irak dalam kondisi siaga tinggi setelah tiga bom meledak yang menargetkan beberapa kedutaan besar di ibukota Baghdad, menewaskan lebih dari 42 orang dan melukai 224 orang lain.

Perdana Menteri Incumbent Irak Nouri al-Maliki mengadakan pertemuan darurat dengan Dewan Keamanan Nasional Irak atas ledakan hari Minggu, demikian sebuah pernyataan dari kantornya.

Tiga ledakan besar di dekat  kedutaan besar Iran, Mesir, Jerman dan Spanyol mengguncang kota Baghdad kemarin dan menyebabkan kerusakan yang cukup besar.

Jurubicara keamanan Baghdad Mayor Jenderal Qassim Atta  mengatakan pihaknya telah menangkap mobil bermuatan bom di pusat Baghdad, yang ternyata menuju markas polisi yang bertugas melindungi diplomat.

Dia mengatakan bahwa sopir itu ditangkap dan perangkat peledak telah dijinakkan.
"Sepertinya itu (al-Qaeda)," kata Menteri Luar Negeri Hoshyar Zebari pada AFP.

[muslimdaily.net/ptv]