KUNDUZ - Pihak berwenang Afganistan menuduh Taliban menjadi dalang atas insiden keracunan gas yang menimpa murid-murid perempuan di sebuah sekolah di kota Kunduz, wilayah Afghanistan bagian utara.
Kepala kepolisian setempat, Abdul Razzaq Yaqubi mengatakan sekitar 48 perempuan dan beberapa guru tiba-tiba mengalami sakit akibat menghirup gas beracun sekolah mereka, bahkan ada juga beberapa murid yang dilaporkan pingsan.
Tapi pihak Taliban lewat juru bicaranya, Zahibullah Mujahid membantah keterlibatan kelompoknya dalam insiden tersebut. Ia justru meyakini ada kelompok anti-pemerintah lain yang mungkin terlibat.
"Kami sangat mengutuk tindakan menjadikan gadis-gadis sekolah sebagai target dan meracuni mereka dengan gas. " tegas Zabihullah.
[muslimdaily.net/yahoo news]