Sebuah serangan bom menghantam markas CIA di Afghanistan timur, lokasi yang sama dimana markas agen intelejen AS tersebut juga telah diserang beberapa bulan lalu.
Seorang warga sipil tewas dan 2 penjaga markas itu mengalami luka serius, saat sebuah mobil yang mengangkut bahan bom meledak di luar markas Camp Chapman, provinsi Khost, Senin 3 Mei, demikian keterangan pemerintah Afghanistan.
"Ledakan sangat kuat dan asap tebal membumbung tinggi di langit setelahnya," ujar Wali Muhammad, 17 tahun, seorang pekerja bangunan di dekat lokasi kejadian kepada AP News.
Pihak Taliban mengaku bertanggung jawab dalam serangan ini.
Sebelumnya pada bulan Desember tahun lalu, sebuah ledakan juga terjadi di luar Camp Chapman, menewaskan 7 agen CIA dan merupakan ledakan terbesar yang menimpa markas CIA Afghanistan.
Kematian disebabkan oleh pasukan penjajah internasional telah menyebabkan meluasnya kemarahan rakyat Afghanistan.
Pekan lalu, militer Perancis mengaku bertanggung jawab atas kematian empat warga sipil dalam bentrokan dengan pejuang Taliban pada 6 April lalu.
Serangan itu diikuti dengan insiden kontroversial pada tanggal 20 April di mana pasukan NATO menembaki kendaraan yang mendekati konvoi mereka, menewaskan empat warga sipil.
[muslimdaily.net/aljzrnt]