Di tengah-tengah berita hangat soal pelarangan cadar di Prancis, umat Islam di Prancis tengah memulai pembangunan masjid supermegah di kota Marseille, Kamis 20 Mei.
Satu hari setelah pemerintah Perancis menyetujui RUU pelarangan cadar, para pemimpin Islam bergabung bersama politisi dalam upacara peletakkan batu pertama di lokasi konstruksi di Marseille utara.
Marseille adalah kota terbesar kedua di Prancis, dimana terdapat sekitar 250.00 muslimin. Mereka melakukan sholat jamaah di rumah-rumah mereka, menyewa gedung bahkan menggunakan garasi untuk sholat.
Dengan menara menjulang setinggi 25 meter, Masjid Agung ini dapat menampung 7.000 orang di ruang utama untuk sholat dan juga dilengkapi dengan sekolah Al Quran, perpustakaan, restoran saat proses pembangunan rampung, yang diperkirakan selesai tahun 2012 nanti.
Selama lebih dari 60 tahun, pemimpin Muslim di sana telah berkampanye untuk membangun sebuah masjid agung, yang diharapkan dapat mengembangkan dakwah Islam di kota yang berada di Laut Mediterania tersebut.
Setelah bertahun-tahun mengalami penundaan, proyek ini masih memerlukan dana 22 juta euro dana tambahan.
[muslimdaily.net/alarby]