Kementerian Luar Negeri Turki memanggil duta besar Israel, Senin (31/5/2010) setelah pasukan Israel menyerbu sebuah kapal Turki dan para aktivis mengatakan paling tidak 16 orang tewas, kata laporan radio Israel.
Stasiun televisi swasta Israel Saluran 10 memberitakan paling tidak 10 orang tewas akibat serangan itu. "Duta besar (Ganny Levy) dipanggil ke kementerian luar negeri. Kami menyampaikan kecaman paling keras kami atas perisiwa itu," kata diplomat tersebut yang tidak bersedia namanya disebutkan kepada AFP.
Laporan-laporan yang disampaikan para aktivis mengatakan dua orang tewas dan sekitar 30 lainnya cedera di kapal Mavi Marmara tampaknya benar, kata diplomat tersebut.
Sementara menurut kabar terkahir, 16 orang dipastikan tewas dalam serangan itu sementara 30 orang lainnya luka-luka. Sumber ini diperoleh dari Al Jazeera yang mengutip dari Radio Angkatan darat Israel. (muslimdaily/bbs)