View Full Version
Sabtu, 05 Jun 2010

Berusaha Tembus Gaza, Para Aktivis Irlandia Tolak Turunkan Bantuan di Israel

Beberapa awak kapal dari kelompok aktivis Irlandia yang kemarin membawa bantuan kemanusiaan ke Gaza dilaporkan menolak tawaran Israel untuk membongkar muatan yang mereka bawa di pelabuhan Ashod, Israel dan membawanya melintasi perbatasan.

Kapal milik Malaysia, MV Rachel Corrie yang berpenumpang aktivis Irlandia tetap akan berlayar ke zona terlarang di mana insiden penyerangan armada kebebasan Flotilla terjadi beberapa hari yang lalu.

Para aktivis menolak untuk menerima kesepakatan yang diperantarai para pejabat pemerintah Irlandia dan pemerintah Israel untuk tidak masuk ke zona larangan yang ditunjuk Israel.

Derek Graham, salah seorang aktivis mengatakan "Alasan kami menolak tawaran tersebut adalah karena kami ingin mencoba menyoroti langsung situasi di Gaza yang sedang diblokade oleh kekuatan pasukan udara, laut dan darat Israel, selain itu kami juga ingin menghentikan blokade tersebut.

"Kami ingin menyuarakan ke seluruh dunia kalau blokade ini adalah sebuah tindakan ilegal yang menyebabkan sebuah bangsa jatuh ke dalam kemiskinan Jika kami harus menurunkan bantuan yang kami bawa ke pelabuhan Israel, kami yakin hanya diijinkan membawa sebagian kecil dari apa rakyat Palestina butuhkan saat ini. Oleh karena itu kami akan terus melanjutkan perjalanan kami hingga sampai ke Gaza. "

Di lain pihak, Menteri Luar Negeri Irlandia, Michael Martin mengatakan jika niat para aktivis tersebut tetap dilaksanakan, maka pemerintah Israel tidak akan diam. Mereka sudah siap mencegat kapal Rachel Corrie dan akan menangkap seluruh aktivis yang ada.

Walaupun begitu, Martin menuntut pemerintah Israel melihat tujuan dari para aktivis di kapal Rachel Corrie yang jelas membawa misi damai dan tidak ingin mengadakan perlawanan terhadap Israel. [muslimdaily.net/yn]


latestnews

View Full Version