Militer Irak Ingin Tentara AS Bertahan

Pimpinan  tentara Irak pada hari Rabu memperingatkan bahwa penarikan semua tentara AS pada akhir tahun 2011 adalah prematur, setelah delapan pasukannya tewas dalam serangan di hari tersebut.

komentar Letnan Jenderal Babakar Zebari, bertentangan dengan para lawan politiknya, bertepatan kepulangan bertahan tentara Amerika pada akhir bulan Agustus ini.

"Pada titik ini, penarikan (pasukan AS) berlangsung dengan baik, karena mereka masih di sini," kata Zebari AFP di sela-sela konferensi kementerian pertahanan di Baghdad.

"Tapi masalahnya akan dimulai setelah 2011, politisi harus mencari cara lain untuk mengisi kekosongan setelah 2011.

Ini bukan pertama kali Zebari mengatakan bahwa Irak menginginkan pasukan AS tinggal di negeri itu lebih lama lagi. Padahal Presiden Barack Obama telah berjanji akan menyerahkan tanggung jawab militer ke pemerintah Irak pada akhir Agustus ini sebagai bagian dari rencana untuk mengurangi jumlah pasukan AS di Irak menjadi 50 ribu personel saja.

"Jika saya ditanya tentang penarikan itu, aku akan berkata kepada para politisi: tentara AS harus tinggal sampai tentara Irak sepenuhnya siap pada tahun 2020."

Sebelumnya Gedung Putih menyatakan, Obama puas karena AS bisa menyelesaikan peran tempurnya di Irak dengan aman bulan ini serta memenuhi tenggat waktu untuk menarik pasukan dari negeri itu pada akhir 2011.

[muslimdaily.net/alarby]