View Full Version
Ahad, 22 Aug 2010

Amnesty Internasional Kecam Praktik Hukuman Kisas di Saudi

Amnesty Internasional baru-baru ini mendesak pemerintah Saudi menghentikan usaha menghukum seorang terpidana kasus kekerasan fisik dengan membuatnya lumpuh melalui bantuan medis‏.

Sebelumnya, seorang hakim di Saudi dilaporkan meminta sebuah rumah sakit memotong urat tulang belakang seorang terpidana yang dinyatakan bersalah oleh ‎pengadilan karena secara sengaja membuat lumpuh pria lain dalam sebuah ‎perkelahian‏.‏

Menurut Amnesty, tindakan membuat lumpuh seseorang merupakan penyiksaan, ‎sedangkan menurut hukum Islam di Arab Saudi, hukuman setimpal ditimpakan (kisas, ‎red.) kepada terpidana sesuai tindakannya terhadap korban, termasuk mencungkil ‎mata terpidana atau memvonis hukum penggal atasnya karena suatu pembunuhan‏.‏

‏"‏Kami mendesak pemerintah Arab Saudi tidak melaksanakan hukuman tersebut, ‎karena hukuman tersebut sebenarnya tidak lebih dari sebuah penyiksaan," kata ‎Hassiba Haji Sahraoui, perwakilan dari Amnesty International‏.‏

‏"‏Memang orang-orang yang bersalah dan melakukan kejahatan harus bertanggung ‎jawab, tapi hukuman dengan membuat lumpuh terpidana dengan cara-cara yang ada ‎merupakan penyiksaan dan pelanggaran kewajiban internasional hak asasi manusia/" ‎tambah Sahraoui.‎

Sebuah lembaga HAM Internasional yang berpusat di Inggris sempat melaporkan ‎kalau pengadilan di kota barat laut kota Tabuk berusaha menghubungi sejumlah ‎rumah sakit, meminta operasi tulang belakang pada terpidana‏.‏

Padahal, yang bersangkutan sebelumnya juga dijatuhi hukuman penjara tujuh bulan ‎karena kesalahannya yang terjadi lebih dari dua tahun lalu, kata Amnesti‏.‏

Saudara korban berkisah kepada kantor berita Associated Press kalau cedera yang ‎menimpa korban disebabkan oleh perkelahian dengan senjata tajam‏.‏

Ia mengatakan saudaranya yang lumpuh dan kemudian kehilangan kakinya meminta ‎hakim di Tabuk memberlakukan hukuman setara kepada si penyerang sesuais hukum ‎Islam‏.‏

Para wartawan mengatakan kasus ini menggarisbawahi upaya-upaya Arab Saudi ‎untuk tetap menyeimbangkan tradisi agama dengan usaha memodernisasi sistem ‎negera‏.‏

[muslimdaily.net/guard]‎


latestnews

View Full Version