Seorang tentara Amerika telah tewas di Afghanistan selatan, sehingga jumlah pasukan pimpinan Amerika yang tewas di Afghanistan tahun ini menjadi 500.
NATO's International Security Assistance Force (ISAF) mengkonfirmasi korban dalam sebuah pernyataan hari Senin.
Lebih dari 320 tentara AS telah tewas di Afghanistan sepanjang tahun ini, membuat 2010 menjadi tahun paling mematikan bagi pasukan Amerika sejak mereka menyerbu negeri ini sembilan tahun lalu.
Meskipun korban terus bertambah, komandan pasukan AS dan NATO di Afghanistan Jenderal David Petraeus mengatakan pekan lalu bahwa lebih banyak pasukan akan dikerahkan di Afghanistan.
Sebuah jajak pendapat baru yang dirilis oleh Associated Press-GfK, menunjukkan bahwa mayoritas orang Amerika tidak melihat akhir yang baik untuk perang dan hampir enam dari 10 menentang konflik sembilan tahun tersebut.
[muslimdaily.net/ptv]