Seorang Wanita Karir Dipecat Dari Pekerjaannya Karena Tak Mau Berjilbab

LEEDS - Seorang wanita yang "mengaku" Muslim baru saja dipecat dari pekerjaannya di sebuah agen estate tempat ia bekerja karena menolak untuk mengenakan jilbab, ia baru bekerja di perusahaan itu selama dua pekan.

Ghazala Khan 31 tahun -  seorang yang mengaku Muslim tapi tidak mengamalkan kewajibannya - dipecat dari pekerjaannya di perusahannya yang dijalankan oleh pengusaha Muslim bernama Masood Ghafoor. Alasan ia dipecat katanya karena ia menolak untuk menutupi rambutnya, seperti dikutip dari Daily Mail.

Ghafoor mengatakan, nona Khan sebenarnya telah memiliki pengalaman sembilan tahun dalam perdagangan, Ghafor sendiri mempunyai istri dan saudari-saudari perempuan yang semua mengenakan cadar penuh atau burka, ia mengatakan bahwa orang tua Ghazala Khan telah memberikan "kebebasan terlalu banyak" kepada anaknya.

Ghazala Khan sendiri juga mengatakan bahwa saat ia bekerja ia merasa "tidak nyaman dan terintimidasi" karena bos nya Mr Ghafoor pernah mengatakan padanya bahwa ia tidak dibesarkan sebagai Muslim yang baik, Mr Ghafoor juga mengatakan padanya bahwa jika ia putrinya maka ia tidak akan diijinkan untuk bekerja dan sudah akan dinikahkan sejak lama.

Mr Ghafoor meminta Khan untuk mengenakan jilbab di tempat kerja karena  Khan mengaku sebagai Muslimah. Namun di perusahaan tersebut juga ada wanita non-Muslim kulit putih yang bekerja dan tidak disuruh untuk mengenakan jilbab.

Karena Khan tidak mau mengenakan jilbab, lalu pada pekan ketiga Khan bekerja ia diberitahu bos nya untuk tidak usah repot-repot datang kerja lagi.

Mr Ghafoor juga mengatakan bahwa ia mempunyai sepupu bernama Shakeel yang juga bekerja di kantor perusahaan itu dan merasa tidak senang dengan seorang wanita Muslim tapi tidak mengenakan kerudung, tidak relijius dan bahkan kebarat-baratan.

Namun, Ghazala Khan melaporkan hal ini kepada pengadilan di Leeds, dan ia akhirnya memenangkan gugatan diskriminasi. Dia diberi kompensasi sebesar £ 13,566.67 atas luka perasaan dan kehilangan pekerjaan. [muslimdaily.net]