Polisi India Tangkap Sejumlah Aktifis di Kashmir

Polisi telah menangkap beberapa aktivis di Kashmir wilayah administratif India atas dugaan keterlibatan mereka dalam protes pro-kemerdekaan di lembah Himalaya.

Polisi India menggerebek rumah dan menangkap puluhan aktivis di ibukota musim panas Kashmir, Srinagar dan kota-kota besar lainnya.

Polisi mengklaim mereka terlibat dalam protes pro-kemerdekaan dan melempari batu terhadap pasukan paramiliter India di kawasan mayoritas Muslim.

Laporan media mengatakan ribuan pengunjuk rasa yang melemparkan batu bentrok dengan pasukan keamanan India di Srinagar dan kota-kota besar lainnya setelah penahanan, hari Jumat.

Polisi membalas dengan peluru gas air mata dan karet untuk membubarkan demonstran dan keluarga para aktivis.

Bentrokan siang hari mengakibatkan beberapa terluka beberapa diantaranya berada dalam kondisi kritis.

Lembah Kashmir berada di bawah jam malam selama empat bulan terakhir. Warga sudah mengeluh tentang kekurangan makanan, obat-obatan dan perlengkapan lainnya di seluruh wilayah, seorang koresponden Press TV melaporkan. Kekerasan kini telah menewaskan sedikitnya 110 orang.

Beberapa kelompok hak asasi regional dan internasional, termasuk Amnesty International, telah meminta India untuk mengambil langkah-langkah segera untuk melindungi dan menghormati hak asasi manusia di Kashmir. Kurang lebih setengah juta pasukan India ditempatkan di Kashmir.

[muslimdaily.net/ptv]