Militer AS mengatakan dua tentara Amerika telah tewas di Irak utara, membuat Juni menjadi bulan paling mematikan bagi pasukan AS di negara Timur Tengah sejak Mei 2009.
"Dua anggota militer AS tewas hari ini ketika melakukan operasi di Irak utara," kata militer dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu tanpa memberikan informasi lebih lanjut tentang insiden itu, AFP melaporkan.
Setidaknya 11 tentara AS telah tewas di Irak sejak awal Juni.
Korban hari Minggu meningkatkan jumlah korban tewas pasukan AS di Irak menjadi 4465 sejak Maret 2003, menurut icasualties.org.
Sebelumnya pada hari itu, orang-orang bersenjata tak dikenal melancarkan serangan mortir di sebuah pangkalan udara militer AS di kota Irak utara Kirkuk. Namun, tidak ada korban atau kerusakan dilaporkan.
Saat ini ada sekitar 50.000 tentara AS ditempatkan di Irak yang berencana meninggalkan negara itu pada akhir tahun ini, sejalan dengan 2008 US-Iraq Status of Forces Agreement.
Lebih dari satu juta warga Irak telah tewaskematian kekerasan akibat invasi 2003, menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh kelompok polling bergengsi Inggris, Opinion Research.
[muslimdaily.net/ptv]