3 Basis Al Shabaab Dihantam Serangan Misil dari Udara

Paling tidak tiga ledakan roket menghantam salah satu kota basis Al Shabaab di Somalia, saksi mata mengatakan ledakan itu berasal dari serangan udara.

Ledakan besar dilaporkan terjadi di benteng Al Shabaab di wilayah Afgoye dua hari lalu, sekitar 30 kilometer sebelah selatan Mogadishu.

Dua ledakan lain dilaporkan juga terjadi pada Ahad malam di Area K50, yang berjarak 50 kilometer dari ibukota, tempat tersebut juga disinyalir menjadi basis Al Shabaab, seperti dilaporkan situs alarabiya.net.

"Kami menyaksikan cahaya besar diikuti ledakan keras, seperti serangan misil, tapi kami tidak tahu apakah ada korban jiwa disana," kata Abdikarin Isa, penduduk Afgoye, dikutip dari Alarabiya.net.

Serangan ini diduga dilakukan angkatan bersenjata Kenya yang beberapa waktu sebelumnya telah mendeklarasikan perang melawan mujahidin Al Shabaab.

Militer Kenya yang sudah bergerak menuju selatan Somalia bulan lalu, pernah mengatakan akan melakukan serangkaian serangan udara pada posisi-posisi pemberontak.

Amerika Serikat pada bulan lalu juga menerbangkan pesawat drone tak berawaknya di sekitar Ethiopia sebagai bagian dari kampanye anti terorisme di Tanduk Affrika, namun Amerika saat itu menyatakan pesawat drone yang mereka kirim tidak bersenjata dan tidak sedang melakukan penyerangan, hanya untuk pengintaian.

Sementara laporan tiga ledakan di basis Al Shabaab kemarin belum dikonfirmasi apakah terdapat korban jiwa dari pihak Al Shabaab. Hingga kini Al Shabaab belum mengeluarkan tanggapan. [muslimdaily.net]