Diposting Selasa, 02-04-2013 | 14:48:16 WIB
KUWAIT, muslimdaily.net, - Ratusan orang di Kuwait turun ke jalan menuntut pembebasan dua warga negara Kuwait yang telah ditahan di penjara AS di Guantanamo selama lebih dari 10 tahun, Russia Today melaporkan Senin sebagaimana dilansir alarabiya.net.
Para pengunjuk rasa mengadakan aksi mereka dengan slogan "Penyelamatan Fayiz Al-Kandari dan Fawzi al-Odah," di luar kedutaan besar AS. Mereka juga mengkritik kelambanan pemerintah Kuwait menangani masalah ini.
Kandari dan Odah adalah "bukan binatang, tetapi juga manusia yang memiliki martabat yang harus dihormati," ujar Fawaz Sahod Anzi, dari Koalisi Anti-Guantanamo Internasional, seperti dikutip Russia Today.
Kandari ditangkap di Afghanistan saat perjalanan ke Pakistan. Dia didakwa dengan kejahatan perang, dan diyakini telah dilatih oleh seorang perekrut jihad. Namun, pengacara Kandari mengatakan bukti penangkapan tersebut didasarkan pada desas-desus saja.
Odah juga ditangkap saat dalam perjalanan ke Pakistan dari Afghanistan. Amerika Serikat telah menuduhnya sebagai "kaki tentara Taliban" yang memiliki hubungan dengan al-Qaeda. [har]
ket gambar: Fayiz Al-Kandari