Diposting Selasa, 21-05-2013 | 10:23:14 WIB
DAMASKUS, muslimdaily.net, - Pejuang Pembebasan Suriah (FSA) mengatakan bahwa pemimpin kelompok syiah Hezbullah di Lebanon, Hassan Nasrallah, secara pribadi harus bertanggung jawab atas situasi di kota perbatasan Suriah Qusayr.
"Kami mengumumkan bahwa Hassan Nasrallah akan bertanggung jawab secara pribadi atas situasi saat ini karena dia secara pribadi menemui semua para pasukannnya sebelum mereka menuju ke Qusayr," kata juru bicara FSA Louay Almokdad kepada saluran Al Arabiya English.
"Kami hari ini mengatakaan bahwa Nasrallah adalah seorang pembunuh rakyat Suriah."
Bentrokan antara pasukan yang setia kepada Presiden Suriah Bashar al-Assad bersama dengan sekutunya, Hezbullah Lebanon dan pejuang pembebasan Suriah memasuki hari kedua pada Senin di kota strategis Qusayr, yang terletak antara Damaskus dan wilayah pantai.
Menurut Louay Almokdad, Hassan Nasrallah menemui secara langsung 1.200 pasukan Hezbullah di pinggiran selatan Beirut sebelum mereka menuju ke Suriah.
"Kami yakin ini adalah pejuang Hassan Nasrallah. Mereka tidak lagi Hezbullah, mereka adalah pejuang Hassan Nasrallah dan Ali Khamanei. "
Namun, juru bicara FSA juga mengatakan bahwa, bersama dengan Hizbullah, adalah pejuang dari kelompok Lebanon lainnya, dan termasuk Partai Nasionalis Sosial Suriah dan Partai Baath.
Para pejuang Suriah telah berulang kali memperingatkan bahwa mereka akan memukul sasaran-sasaran Hezbullah pada wilayah Lebanon jika mereka terus melakukan intervensi di Suriah. [ahr]