Mantan Penyanyi Terkenal Lebanon Jual Rumah Demi Dukung Pejuang Suriah

BEIRUT, muslimdaily.net - Seorang penyanyi terkenal asal Lebanon yang telah bertaubat, merelakan rumahnya untuk dijual demi mendukung Tentara Pembebasan Suriah (FSA) untuk melawan rezim Bashar Assad. Hal itu disampaikan mantan penyanyi itu dalam sebuah wawancara dengan saluran TV Lebanon pekan ini.

“Saya lebih suka tidur di tanah demi kepentingan revolusi Suriah,” kata Fadhel Al-Shaker kepada saluran TV Al-Jadeed. “Siapa pun yang menyerang kami (Sunni_red), kami akan melakukan hal yang sama," tambah Shaker seperti dilaporkan Al Arabiya, Senin (17/06).

Shaker menolak disebut sebagai seorang “seniman” oleh presenter TV dan mengatakan dirinya lebih suka dipanggil dengan namanya sendiri atau dipanggil “Haji,” gelar yang diberikan kepada seorang Muslim yang telah menunaikan ibadah haji di Mekkah.

Mantan artis, yang lagu-lagu bernuansa asmaranya dulu berhasil memikat ribuan orang dari seluruh dunia Arab, mengatakan bahwa melawan pasukan Presiden Suriah Bashar al-Assad adalah tindakan yang sah.

Dia mendesak dukungan untuk rakyat Suriah yang tertindas dan mengatakan FSA harus diberikan bantuan keuangan, serta persenjataan.

Mantan penyanyi itu mengakui bahwa dirinya bisa menggunakan senjata, namun tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang apakah ia akan bergabung dengan pejuang oposisi anti-Assad di Suriah.

Akhir tahun lalu, Shaker mengumumkan akhir karirnya sebagai penyanyi dan mengatakan menyanyi dan musik dilarang dalam Islam. Ia hanya akan menyanyikan lagu-lagu Islam religius sebagai bentuk mensyukuri keindahan suaranya yang ia sebut sebagai 'Kado dari Allah'. [mzf]

*Keterangan Gambar: Pemimpin Sunni Salafi Ahmad al-Aseer (kiri) dan Fadhel al-Shaker (tengah) saat menggelar aksi demonstrasi yang diselenggarakan oleh kaum Sunni Salafi menentang rezim Suriah dan Iran di Beirut, 14 Oktober 2012. (Reuters)