View Full Version
Ahad, 31 May 2015

Tim GETAR Banda Aceh Gelar Majelis Akbar Relawan Quran di Masjid Jami Kampus Unsyiah Kuala

BANDA ACEH (voa-islam.com) - Acara yang diikuti sekitar 350 peserta ini merupakan rangkaian acara Getar (Gema Tarbiyah Quran Nusantara) di berbagai Kota di Indonesia. Materi Pertama diisi tentang Training Mudah Faham Al Quran (1 Jam Tuntas Ulumul Quran) bersama Ustadz Muhammad Nur Ihsan Muhammad Idris, Lc

Materi Kedua, Al Quran Solusi dan Solusi Qurani bersama Ustadz Dr.Muhammad Zaitun Rasmin, Lc., MA.

Dalam materinya,Ustadz Zaitun menyampaikan 3 Solusi Qurani yang terdapat dalam Al Quran Surah Q.S 3: 164 dan 62:2, yakni Tilawah, Tazkiyah dan Ta'lim.

Dalam Sirah kita dapatkan bagaimana perbaikan ummat dimulai dari kelompok kecil,seperti pembinaan di Darul Arqam. Setelah belajar mereka tampil dalam mengajak dan mengajarkan al Quran (Relawan Quran)

Dalam Sirah kita dapatkan bagaimana perbaikan ummat dimulai dari kelompok kecil,seperti pembinaan di Darul Arqam. Setelah belajar mereka tampil dalam mengajak dan mengajarkan al Quran (Relawan Quran)

Kisah Sahabat 1-6-12-75.dari 1 sahabat lahirkan 6 Sahabat lalu menjadi 12 orang di Bait Aqabah, kembali Ke Yastrib 75 orang, dari 75 jadi ratusan.

"Para sahabat-sahabat ini bukan masuk Islam melalui mimpi atau melihat mukjizat Nabi tapi melalui sistem Rabbani sentuhan Qurani,melalui ajakan dari Sahabat sebelumnya," tandas Pimpinan Umum Wahdah Islamiyah ini.

Lanjut Ustad, kalau semua mengandalkan pribadi Nabi saat itu,tidak bisa dibayangkan lambatnya perkembangan Islam. Akan tetapi ada sistem rabbani proses percepatan setelah terbentuknya Relawan Relawan Quran.

Awalnya hanya sekitar 1500 orang, 3 tahun berikutnya ketika Fathul Mekkah dalam catatan sejarah Ummat Islam jadi 100.000,pantas mereka dapat kemenangan.

Ustadz melanjutkan bahwa, aktualisasi solusi Qurani masa kini, secara substansi bisa sama atau mendekati disesuaikan dengan keadaan masing-masing.

"Yakni Melakukan suatu proses pembinaan Qurani atau Belajar Mengajar Al Quran secara intensif, bertahap, menyeluruh dan berkesinambungan," ujarnya.

Islam dipelajari bukan hanya sekedar pengetahuan, tapi perlu gerakan selanjutnya. Mesti dibentuk kelompok-kelompok Kajian Al Quran untuk menjadi relawan Al Quran sekali sepekan.

Adapun penjabaran dari 3 Solusi Qurani yang disampaikan Ustadz, Solusi Tilawah,yakni Membaca Mendengar Al Quran (untuk Tahsin dan Mengharap Berkah, Mempelajari Makna-Makna nya, Menghafal Hadis dan Ayat).

Para sahabat-sahabat ini bukan masuk Islam melalui mimpi atau melihat mukjizat Nabi tapi melalui sistem rabbani sentuhan Qurani, melalui ajakan dari Sahabat sebelumnya

Sedangkan solusi tazkiyah, meliputi tadabbur menyimak dan memikirkan kandungan ayat, tausiyah nasihat yg menyentuh hati (Targib Watarhib), shalat tahajjud, latihan mengamalkan dzikir-dzikir harian yang matsur, melakukan muhasabah.

Aspek ukhuwah juga temasuk dalam proses tazkiyah, meliputi aktif silaturahmi dan membantu orang yang kekurangan, praktek akhlak Islami, menumbuhkan semangat ukhuwah dan sinergitas serta menanamkan semangat dakwah dan perjuangan Islam

Solusi ketika melalui ya'lim melalui kajian ilmu Islam mendasar dan sistematis. Lewat daurah-daurah syariyah (menjadi Dai handal) serta takhassus pada lembaga-lembaga ilmu Islam (menjadi calon ulama).

Kesemuanya, bisa jadi sumbangsih bagi ummat dan bangsa keluar dari berbagai persoalan yang melingkupi.

"Mari, saatnya belajar, bergerak mengajak kita bawa ummat bangkit maju menuju khairul ummah beradab dan bermartabatm menuju cita cita negeri  Baldatun Tayyibatun Warabbun Gafur," ajak Ustadz di akhir materinya. [syahid/zulkarnaini/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version