Pernyataan Sikap
Ketua HTI Jakarta, Tisna As Syirbuni diundang oleh Kapolda Metro Jaya (Tito Karnavian) dalam Acara Coffe Break beserta beberapa Ormas Islam, Serikat Buruh, Pemprov DKI dan pihak DPR.
Tema acara tersebut adalah: “Menciptakan Unjuk Rasa yang tertib dan damai”, yang berlokasi di Main Hall Gedung Utama Lantai 1 Poda Metro Jaya (Rabu, 26/8).
Pihak yang diundang dan hadir dalam acara tersebut, diantaranya : Achmad Juned (Wakil Sekjen DPR), Perwakilan Pemprov DKI Jakarta, Antoni Hilma (APINDO), Krisnadi (Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia Jakarta), Gradi Nagara (BEM UI), Said Iqbal (Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia), Tisna As Syirbuni (Hizbut Tahrir Jakarta), Muhammad al Khaththath (FUI), Nanang Kosim (Gerakan Pemuda Islam Indonesia), Ridho Al Attas (FPI) dan Muhammad Fabil (Serikat Pekerja PPMI).
Polda Metro Jaya mewacanakan adanya Lokalisasi tempat demo ditempat tertentu, agar dianggap tidak menyebabkan kemacetan. Walaupun setiap aksi unjuk rasa dijamin Undang-undang, namun kedepannya, Pemprov DKI, DPR dan Polda Metro Jaya berencana membuat tempat yang bernama “Alun – alun Demokrasi”, dimana tempat tersebut nantinya akan digunakan khusus untuk setiap aksi unjuk rasa/demonstrasi.
Menanggapi wacana tersebut, Ketua HTI Jakarta, Tisna As Syirbuni menyatakan sikap :
[] MI Jakarta