View Full Version
Jum'at, 23 Oct 2015

KPAI Buka Posko Perlindungan Anak Korban Kabut Asap

JAKARTA (voa-islam.com)-- Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) bersama sejumlah elemen masyarakat membuka Posko Perlindungan Anak untuk korban asap di Sumatera dan Kalimantan.

Posko ini ditujukan untuk membangun solidaritas kemanusiaan dengan menghimbau publik berempati pada korban.

KPAI menilai anak menjadi korban paling menderita karena bencana asap yang tidak kunjung reda hingga hari ini. "Kita berduka karena satu lagi anak tidak bersalah menjadi korban meninggal di Kelurahan Kota Baru Pekanbaru.

Hasil analisa dokter, paru-parunya dipenuhi flek yang disebabkan terlalu banyak menghirup asap," kata Asrorun Niam kepada wartawan saat peluncuran Posko Perlindungan Anak Korban Asap di Kantor KPAI, Jumat (23/10/2015).

Lebih lanjut, Ni'am menjelaskan KPAI mengidentifikasi kebutuhan mendesak pada anak korban asap, antara lain berupa masker dan tabung oksigen untuk kemudian disalurkan kepada para korban asap.

Di samping itu juga perlu partisipasi warga untuk penyediaan rumah aman untuk penampungan. Sebagai lembaga negara independen perlindungan anak, KPAI mendorong langkah cepat pemerintah, juga partisipasi masyarakat dalam mmberikan perlindungan anak-anak di wilayah bencana.

"Sudah ribuan kali kita berteriak, ribuan kali mengucap prihatin, ribuan kali diam. Kini saatnya bangkit lakukan usaha penyelamatan bagi saudara-saudara kita di wilyah terpapar ASAP," tambah Asrorun.

Ni'am berharap dengan adanya Posko ini akan meringankan beban masyarakat, khususnya anak-anak.

Kegiatan kemanusiaan ini banyak didukung oleh elemen masyarakat yang selama ini memiliki konsen terhadap perlindungan anak. Dalam peluncuran tersebut dihadiri juga oleh Dompet Dhuafa, Satgas Perlindungan Anak, MPS, BKKKS, LAZISNU, dan IBS Jakarta.

"Kita mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada masyarakat, khususnya mitra KPAI, yang membantu terlaksananya posko ini," tandas Ni'am.

Secara simbolik, diserahkan satu paket masker untuk diteruskan kepada korban yang terpapar asap untuk mencegah polusi.* [Syaf/KPAI/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version