View Full Version
Jum'at, 15 May 2015

BNPT Beri Tanda Teroris, Polri Bertindak

JAKARTA (voa-islam.com)- Kapolri Badrodin Haiti menyebut langkah yang diambil untuk membekuk tersangka teroris bukan semata-mata atas dasar institusinya, melainkan juga ada peran Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) yang sebelumnya memberikan info ‘target’.

BNPT yang membuat kebijakan bahwa di sana, dan di sana ada teroris, maka Polri pun bertindak,” ucapnya.

Haiti sadar, apa yang dilakukan oleh bawahannya, dalam hal ini Densus 88 kerap sekali mengundang kontroversial di tengah masyarakat. Namun Haiti menjelaskan, sebagai contoh apa yang dilakukan oleh bawahannya seperti publik melihat itu pada hakikatnya sudah melalui prosedur yang ada.

“Jika belum melanggar hukum, kita tidak akan tindak, melainkan hanya kita pantau saja,” katanya.

Haiti, mengaku apa yang telah dilakukan oleh Polri merupakan bagian dari pencegahan upaya dari ketidaktenangan masyarakat Indonesia, juga yang lainnya. Ia tidak ingin Indonesia seperti di Negara-negara lain, misalnya seperti di Timur Tengah yang mudah pecah karena segelintir oknum yang tidak bertanggung jawab.

“Saya hanya menginginkan Negara ini stabil. Tidak seperti Negara-negara lain, misalnya di Timur Tengah sana,” tutupnya.

Badrodin Haiti adalah Kepala Polisi Republik Indonesia (Kapolri) yang baru menjabat. Ia adalah salah satu orang calon yang pengangkatannya terbilang lama dalam sejarah. Jika pada masa alm. Abdurahman Wahid kekosongan Kapolri hanya tiga hari, ia mencapai tiga bulan lamanya. (Robigusta Suryanto/voa-islam.com)

 


latestnews

View Full Version