JAKARTA (voa-islam.com)- Dalam kunjungan Gubernur DKI Jakarta ke Rumah Pitung, Marunda, Jakarta Utara, Ahok menyentil warga sekitar yang acapkali membuang sampah sembarangan di empang, terutama sampah-sampah plastik.
Menurut Ahok, jika hal itu terus dilakukan oleh warga sekitar, maka populasi ikan yang hidup di sana akan mati. Bahkan Ahok menganalogikan lebih baik warga membuang kotoran manusia daripada plastik. Ia menilai dengan membuang hajat di sana, ikan-ikan akan tetap hidup.
Bisa lewat (mati) itu kalau kamu buang plastik. Lebih baik buang air besar, ikannya masih bisa makan, kalau plastik lewat semua ikannya," kata Ahok saat meresmikan Festival Wisata Pesisir, Sabtu (13/06/2015) seperti dikutip Kompas.
Analogika kotoran dengan plastic diharapkan mampu mengubah mental warga. Sebab, lanjutnya, jika selama warga tidak menjaga lingkungan, objek wisata di sana pun tidak akan diminati.
Festival Wisata Pesisir yang diresmikan Ahok hari ini juga merupakan upaya untuk meramaikan objek wisata di Marunda. Di sana, digelar pertunjukkan musik, berbagai macam dagangan, mulai dari makanan, minuman dan hingga pakaian.
Dalam kesempatan itu pula Ahok mengharapkan, selanjutnya acara seperti ini bisa dibuat lebih sederhana tetapi rutin. Itu supaya warga di Marunda punya kekuatan ekonomi yang berkelanjutan. (Robigusta Suryanto/voa-islam.com)