JAKARTA (voa-islam.com)- Kabar santer mengenai akan adanya reshuffle kabinet semakin menguat, apalagi setelah diindikasikan ada beberapa Menteri yang tidak loyal bahkan berani menetang Presiden Jokowi, seperti Menteri BUMN Rini Suwandi dan Menkumham Yasona Laoly.
Hal itu nampaknya dimanfaatkan tokoh neolib Indonesia, Sri Mulyani Indrawati untuk melakukan lobby ke Megawati dengan sowan ke rumahnya di jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.
Nampaknya Megawati merestui Sri Mulyani kembali menduduki kursi Menteri Keuangan menggantikan Bambang Brojonegoro yang dinilai gagal menjaga nilai rupiah terhadap dollar AS yang saat ini sudah mencapai Rp 13.300 lebih.
Yang pasti setelah berkunjung ke jalan Teuku Umar, nama Sri Mulyani menguat menggantikan Bambang Brojonegoro,” ungkap pengamat ekonomi Ichsanuddin Noorsy kepada voa-islam.com, Selasa (30/06/2015).
Sebelumnya Sri Mulyani yang pernah tersandung skandal Bank Century bersama mantan Wapres Budiono itu memang pernah menjabat Menkeu di era Presiden SBY dan sekarang menjadi salah seorang Direkturt Bank Dunia di Washington AS. Biarkan Sri Mulyani menjadi Menkeu, tidak akan ngefek apa-apa, wong presiden yang nggak 'becus'. (Abdul Halim/voa-islam.com)