View Full Version
Kamis, 03 Sep 2015

Pemerintah Tidak Becus, KMP Dijadikan Kambing Hitam

JAKARTA (voa-islam.com)- Pindahnya Partai Amanat Nasional (PAN) ke pelukan pemerintah disikapi kritis oleh Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon. Fadli mengatakan perpindahan PAN, yang memilih bergabung bersama pemerintah itu hak internal partai, buka karena pengaruh koalisi.

Dengan bergabungnya PAN atau tidak, menurut Fadli tetap saja ekonomi Indonesia saat ini nyatanya sedang terperuk. Pemerintah sendirilah yang menuruttnya tidak becus menghadapi persoalan ekonomi Indonesia.

"Saya tegaskan, keadaan saat ini tidak ada hubungannya dengan koalisi. Kekacauan ekonomi dan makin banyaknya rakyat jadi pengangguran karena konsolidasi internal pemerintah tidak becus. Bukan karena KMP atau KIH tapi karena pemerintah sendiri yang tidak mampu konsolidasi," tegasnya, kemarin (02/09/2015), seperti yang dikutip oleh media setempat.

Kalau dilihat cara berfikir pemerintah yang selalu berusaha menarik partai politik ke koalisi pemerintahan, menurut Fadli Zon, itu dalam rangka membangun persepsi publik seolah-olah yang bikin masalah adalah partai politik yang tergabung dalam KMP.

Di samping itu menurut Fadli Zon, pemerintahan Joko Widodo ini sering salah diagnosa. "Kalau diagnosa salah, obatnya akan jadi racun. Jangan dipikir kondisi ini karena perpecahan politik," imbuhnya.

Namun demikian, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra tetap menghargai pilihan PAN tersebut dengan meninggalkan Koalisi Merah Putih (KMP). "Kita hargai itu. Itu haknya PAN bergabung dengan Koalisi Indonesia Hebat dan meninggalkan Koalisi Merah Putih," katanya. (Robigusta Suryanto/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version