JAKARTA (voa-islam.com)- Badan Narkotika Nasional (BNN) menyebut bahwa pemberantasan narkoba merupakan perang yang harus segera diselesaikan dan dimenangkan. Tanpa pandang bulu kepada siapapun, musuh negera tersebut harus diperangi.
“Ini adalah peperangan. Kita harus tegas dan keras. Tanpa pandang bulu. Karena setiap musuh negara di Republik ini harus kita perangi. Tidak ada sikap atau laku tawar-menawar,” demikian kata Kepala BNN, Budi Waseso di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, Kamis (05/11/2015).
Para pelaku dan pengguna narkoba tidak ada sama sekali manfaatnya di bumi Indonesia ini. Justru yang ada menurut Buwas, panggilan akrabnya, hanyalah berakibat kematian dan penyakit permanen. “Tidak ada satupun pengguna narkoba yang bermanfaat. Yang ada hanya rusak permanen,” tambahnya.
Bahkan bila pelaku atau pengguna narkoba di tempatkan pada tempat rehabilitasi, pada akhirnya sifatnya hanyalah sementara, yakni hanya menjauhkan saja. Selain itu, di tempat rehab para penggunanya pun akan mengidap kesehatan yang sangat buruk, berbeda dari sebelum ia atau mereka memakai.
“Rehabilitasi hanya bersifat sementara. Hanya menjauhkan saja dari narkoba. Kesehatan dan fisik tidak sehat seperti sebelum menggunakan narkoba. Maka dari itu jangan sesekali menggunakan narkoba,” tutupnya. (Robigusta Suryanto/voa-islam.com)