JAKARTA (voa-islam.com)- Pengamat politik Indro Cahyono mengatakan bahwa saat ini mafia telah memasuki tahap lampu merah bagi pemerintahan Jokowi-JK. Pasalnya, mafia telah masuk ke dalam pemerintahan.
“Ini lampu merah untuk pemerintahan Jokowi-JK, karena mafia telah masuk ke dalam pemerintah,” katanya singkat, kemarin (08/11/2015) di Jakarta.
Selain itu, mafia pun telah memasuki beberapa lini atau bidang-bidang yang strategis di dalam negara Indonesia. Bertahannya mafia ini, Indro menduga karena sistem mafia lebih apik daripada para menteri, secara personal yang ingin memusnahkannya.
“Seharusnya para menteri jangan takut mengingatkan. Sebagai contoh perminyakan kita telah banyak digerogoti oleh para mafia. Ini karena mafia memiliki sistem yang masih berjalan sebagaimana mestinya,” tandasnya.
Presiden sebagai kepala negara, seharusnya berani mengkritisi para menteri yang takut mengingatkan bahwa ada intitusi atau bidang yang bermasalah (baca: mafia). Jika presiden telah mengingatkan namun para menteri tetap tidak mematuhinya, maka ia mengatakan jangan heran akan menimbulkan kegaduhan di internal pemerintahan.
“Ada menteri yang dikritik justru memasang iklan. Fungsi iklan ini saya lihat sebagai wadah untuk membela akibat diingatkan oleh presiden,” ucapnya.
Untuk itu, ia menghimbau agar presiden bersikap tegas dengan adanya para menteri yang melenceng dari apa yang telah disepakati bersama di dalam rapat koordinasi. Agar ke depannya para mafia tidak dapat hidup di setiap lini. (Robigusta Suryanto/voa-islam.com)