JAKARTA (voa-islam.com)- Akhir tahun 2015 ini pemerintah Jokowi-JK dinilai oleh Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) belum mampu mensejahterakan rakyat Indonesia. Karena itu IMM meminta lebih baik Jokowi turun dari kursi kepresidenannya.
“Segera mundur saja agar bangsa Indonesia mampu sejahtera,” kata Ketua Umum IMM, Benny Pramula saat diskusi ‘Evaluasi Akhir Tahun Pemberantasan Korupsi Pemerintahan Jokowi-JK’ yang diadakan oleh Partai Demokrat, kemarin (07/12/2015), di Jakarta Pusat. Dan Benny menyatakan ini sesuai dengan komitmen IMM yang tetap konsisten dengan apa yang telah mereka perjuangakan selama ini.
Benny juga mengatakan bahwa selama Jokowi memerintah, tidak satupun kata-katanya yang dijadikan pegangan oleh para pembantunya. Terbukti, lanjutnya, jika memberikan arahan untuk berbuat sesuatu namun menteri-menterinya justru membelot dari apa yang dikatakan oleh Jokowi.
IMM yang beberapa tahun terakhir konsisten mengkritisi pemerintahan juga memberitahu bahwa suasana di atas terjadi lantaran Jokowi hanyalah sebagai “pesuruh” dari tuannya. Sehingga ia menilai Jokowi hanya mampu mengiyakan apa yang diminta tuannya.
“Kita cari pemimpin baru saja untuk mengganti Presiden Joko Widodo. Kita bisa lihat Jokowi hanya menjalankan perintah, yaitu perintah dari tuannya,” tutupnya tegas. (Robigusta Suryanto/voa-islam.com)