View Full Version
Selasa, 15 Dec 2015

Menko Polhukam: Dengar Rekaman Perihal Freeport Satu Kali Saat Lakukan Treadmill

JAKARTA (voa-islam.com)- Saat Anggota Majelis Kehormatan Dewan (MKD) menanyakan apakah Menkopolhukam merasa tercemar namanya yang disebut-sebut sebanyaka 66 kali, Luhut hanya menjawab singkat bahwa ia tidak membaca transkrip atau mendengar rekaman yang masih diduga tersebut. “Saya tidak membaca itu. Jujur saja, saya belum baca,” akunya, saat ditanya oleh Anggota MKD, Guntur Sasono, kemarin (14/12/2015), di Senayan, Jakarta.

Luhut juga mengaku saat ia bertemu dengan SN hanya ada pembicaraan  biasa. Tidak ada pembicaraan yang menjurus ke persoalan Freeport.

Luhut pun juga mengakui bahwa ia mengenal MRC (bos minyak) hanya sebatas teman. Dan ia mengatakan bahwa MRC orang yang cukup dikenal di kalangan Koalisi Merah Putih (KMP).

“Saya kira hanya teman pekerjaan (dengan SN), antara pemerintah dan DPR. Tapi saya berkali-kali katakan bahwa tidak bicara bisnis. Dengan MRC saya hanya teman biasa. Dia di kalangan KMP. Saya baik untuk membangun komunikasi,” jawabnya, saat ditanya oleh Anggota MKD lainnya, Darizal Basir.

Luhut juga mengaku, bahwa mengenal MRC sebagai orang yang cukup berpengaruh di kalangan KMP. “MRC, beliau punya pengaruh di KMP,” jawabnya, saat ditanya seperti apa karakter SN dan MRC.

Di lain sisi, Darizal mempertanyakan kepada Luhut mengenai suara di dalam rekaman yang diduga dilakukan oleh SN, MS, dan ada MRC. Akan tetapi Luhut hanya menjawab bahwa ia hanya satu kali mendengar. Itupun saat ia sedang lakukan treadmill. “Bosan dengar itu. Saya hanya dengar satu kali. Itupun saat saya sedang treadmill,” akunya. (Robigusta Suryanto/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version