JAKARTA (voa-islam.com)- Perbedaan Presiden Joko Widodo dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla tidak bisa diingkari. Jika Jokowi sering berpikir mikro, sedangkan Jusuf Kalla sering berpikir makro dalam mengambil kebijakan.
“JK lebih paham dengan politik makro. Sedangkan Jokowi mikro. Dan keduanya acapkali berbeda. Misalnya saja dalam kebijakan mengimpor atau tidaknya di bahan pokok seperti beras,” kata Direktur Sabang-Merauke Circle, Syahganda Nainggolan, kemarin (08/01/2016), di Tebet Jakarta Selatan.
Karena melihat perbedaan itu, ia pun menyebut bahwa JK lebih meyakini realita atau fakta yang ada daripada Jokowi yang kebanyakan percaya pada ilusi-ilusi.
Namun ada satu kesamaan dari mereka, yakni keduanya nyata sekali pendukung Negara Cina. Bahkan Syahganda menyebut keduanya adalah tangan kanan dari negeri Tirai Bambu tersebut. “Mudah-mudahan negara kita tidak seperti negara Zimbabwe yang pada akhirnya memiliki banyak hutang dan tidak mampu bayar, kemudian Negera tersebut menggunakan mata uang Cina: Yuan,” harap aktivis itu. (Robigusta Suryanto/voa-islam.com)