View Full Version
Sabtu, 09 Jan 2016

Adhie Massardi: Pejabat Indonesia Bermental Pencuri

JAKARTA (voa-islam.com)- Mantan juru bicara Presiden Abdurrahman Wahid, Adhie Massardi mengatakan bahwa mental pejabat Negara di Indonesia itu adalah pencuri. Namun demikian, jika memang sudah bermental pencuri, sebaiknya tidak dijadikan kebiasaan.

“Listrik dicuri. Dan lainnya dicuri. Mental pejabat kita itu memang pencuri. Tetapi ya jangan dijadikan kebiasaan, lah,” katanya, Jum’at (08/01/2016), di Tebet, Jakarta Selatan.

Adhie, misalnya saja mencontohkan apa yang tengah terjadi pada kasus RJ Lino dalam Pelindo II. Adhie, mengatakan bahwa dengan dijadikan RJ Lino sebagai tersangka, maka publik akan menilai bahwa Jusuf Kalla sebagai “teman dekat” telah terkena jap.

Dan bila saja Bareskrim dan Jaksa Agung menjadikan RJ Lino tersangka, maka habis sudah RJ Lino menjadi tersangka sejati di ranah hukum Indonesia.

“Di ronde selanjutnya, JK akan kena jap-jap. Misal RJ Lino tersangka. Nanti bila Bareskrim dan Jaksa Agung tetapkan RJ Lino tersangka juga, dan saya berharap itu, maka RJ Lino mungkin akan masuk rekor MURI karena menjadi tersangka sejati,” sindirnya.

Di lain sisi ia menyoroti isu-isu yang beredar di publik terkait perombakan kabinet Jokowi-JK. Menurut Adhie, hal itu akan menjadi konsistensi bila saja pimpinan Negara ini melakukan perombakan kabinet secara keseluruhan atau harus mengganti separuh menteri-menyerinya.

“Ya, jika konsisten, maka separuh dari menteri yang ada harus dicopot dengan segera mungkin,” tutupnya singkat. (Robigusta Suryanto/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version