View Full Version
Rabu, 27 Jan 2016

Ketua Delegasi DPR RI di Irak: PBB Impoten Tegakkan Keadilan untuk Palestina

JAKARTA (voa-islam.com)- Ketidakadilan global sangat terang benderang mendera negeri-negeri Islam. Dalam konteks ini, Palestina adalah contoh nyata yang tidak bisa dipungkiri oleh siapapun. Saat dunia Barat menjunjung tinggi HAM, di Palestina hampir setiap saat dunia menjadi saksi atas pelanggaran kasat mata HAM. Demikian siaran pers Ketua Delegasi Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia, Fahri Hamzah dalam pidatonya dalam acara Konferensi Parliamentary Union of Islamic Countries (PUIC) ke-11 di Baghdad, Irak, beberapa waktu lalu.

Wakil Ketua DPR RI ini juga menyebut saat dunia mengelu-elukan anti-rasis dan anti-diskriminasi, saat itu pula dunia terdiam seribu bahasa manakala Israel menjadi Negara paling rasis dan diskriminatif sedunia.

Namun dalam hal itu, Perhimpunan Bangsa-bangsa (PBB) ia sebut tidak mempunyai nyali untuk mengambil kebijkan yang tegas dan pasti.

“Parahnya lagi, PBB yang diharapkan menjadi penengah demi penegakan keadilan global terlihat sangat tidak berdaya (impoten) dan terjebak lantaran mekanisme internal yang cenderung disetir oleh kekuatan-kekuatan besar.”

Bukan hanya itu, saat demokrasi yang menjadi iklim “keadilan” bagi setiap Negara, khususnya Negara Barat, namun kenyataannya tidak demikian. Justru yang ada saat ini Barat diam dan seolah mendukung apa yang dilakukan Israel dan sekutunya.

”Di saat demokrasi mulai bersemi di dunia Muslim, kekuatan-kekuatan besar dunia seperti enggan menyambut dan mencurahkan dukungan penuhnya. Parahnya lagi, kekuatan-kekuatan yang mengklaim dirinya paling demokratis itu pada beberapa kasus secara kasat mata justru meruntuhkan bangunan kuncup demokrasi yang mulai mekar. (Robigusta Suryanto/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version