View Full Version
Rabu, 10 Feb 2016

Coba Tanya ke Pendukung, Apakah Anak & Keluarga Mereka Rela Mengidap LGBT?

JAKARTA (voa-islam.com)- Aktivis sosial kemasyarakatan atau yang dikenal sebagai pegiat ekonomi syariah, Ferry Koto mengatakan bahwa tugas orang-orang beriman itu bukan memusuhi para pelaku lesbi, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) yang menjadi fenomena saat ini. Melainkan ia menyatakan bahwa orang beriman itu tugasnya memberitahu ke mereka untuk kembali ke jalan yang benar. Dan tidak benar pula LGBT itu didukung.

“Tentu tidak tepat jika memusuhi LGBT, menghukum mereka, tapi ajaklah untuk kembali ke jalan yang benar, ini tugas orang beriman. Dan lebih tidak benar jika katakan LGBT harus didukung, dianggap sebagai pilihan, orang sedang keliru jalan, koq malah didukung,” tulisnya pada akun Twitter pribadi miliknya, @ferrykoto. Justru menjerumuskan mereka jika masyarakat mendukung atau mendiamkannya.

Selain itu, tidak hanya masyarakat, tugas orangtua pun menghadapi fenomena ini semakin berat karena ada beberapa kalangan, khususnya kalangan liberal yang terus mempropagandakannya.

Akan tetapi, tugas yang tidak kalah berat pun ada di pundaknya para ulama. Mereka yang mesti menjelaskan tentang bahaya dan terlarangnya perilaku menyimpang tersebut dalam agama.

“Menjerumuskan namanya itu. Tugas orangtua semakin berat. Tugas ulama dan umara lebih-lebih berat. Semoga Pancasila tetap Ketuhanan yang jadi Pila pertama.”

Yang anehnya dari para pendukung LGBT ini di saat apakah jika ada anak atau keluarga mereka, Ferry menyatakan tidak pernah ada jawaban yang pasti. “Coba tanya hati nurani masing-masing, maukah anak-anak kita menjadi LGBT ? Tentu kita tidak inginkan. Kok malah dukung LGBT? Konsisten dong, wong anak mulai kenal lawan jenis saja ortu sudah ‘pening’ kepala, was was. Eh kok malah mau dukung LGBT, ada ada saja.” (RobigustaS/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version