JAKARTA (voa-islam.com)- Hiruk pikuk Pemilihan Gubernur DKI Jakarta yang masih cukup jauh, yakni tahun 2017 mendatang bak magnet bagi masyarakat, pun dengan tokoh dan politisi. Salah satunya datang dari Indra J Piliang.
Pria asli Minang ini misalkan saja pernah menuliskan bahwa untuk menyerang bakal calon tidak perlu melalui agama ataupun warna kulit dan bentuk fisik. Bahkan ia secara terang-terangan khusus memberikan resep bagi bakal calon yang ada di antaranya untuk mengalahkan Gubernur petahana DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama atau Ahok.
Menutnya jika agama dan ras dibawa tentu itu sudah ketinggalan. Ia menyarankan, misalnya membongkar apa janji-janji Ahok yang ia pernah katakan.
Misalkan saja perihal Ahok menggusur Kalijodo, ia menyatakan, "Emangnya dengan gusurin Kalijodo, one stop entertainment habis di DKI? Tambah banyak, meruyak penyakit menular."
Selain itu, ia menyarankan agar membongkar program yang pernah dijanjikan. "Nasib pasar-pasar tradisional bagaimana di DKI? Cek program yang dulu diluncurkan. Apa diwujudkan?" tulisnya pada akunTwitter pribadi miliknya, @IndraJPiliang.
Kemudian menurutnya yang harus dibongkar dari janji Ahok ialah bagaimana nasib anggaran Pemda. "Masih setahun lagi. APBD DKI tahun ini adalah APBD terakhir untuk mewujudkan janji-janji Ahok." Dan masih banyak lagi jika ia ingin membuka semuanya.
"Saya tidak suka dengan twit-twit yang bersifat personal. Jika soal kepersonalan, saya tentu punya stok melimpah." (Robi/voa-islam.com)