View Full Version
Kamis, 21 Apr 2016

Benarkah Sebetulnya KPK Sudah Dapat Tersangkakan Ahok? Ini Kata Pengamat

JAKARTA (voa-islam.com)- Mungkin banyak dari masyarakat awam yang tidak mengetahui bahwa sesungguhnya Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) melakukan audit dan investigasi terhadap Pemprov DKI Jakarta itu adalah permintaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dan itupun diminta sendiri oleh KPK saat Taufiqurrahman Ruki menjadi pimpinannya.

“Kita bicara perihal KPK mengapa pada saat itu dipimpin oleh Ruki, di mana lembaga antirusuah tersebut meminta BPK mengaudit pembeliaan lahan Rumah Sakit Sumber Waras tersebut. Hasilnya pun ada penyimpangan dan kerugian negara. Ada pula pelanggaran aturan dan UU,” demikian yang disampaikan oleh Marwan Batubara, Selasa (19/04/2016), di Menteng, Jakarta Pusat.

Namun demikian Marwan menyayangkan langkah KPK saat ini yang tidak menindaklanjuti dengan serius. Padahal hasil audit telah ditunjukkan.

“Tapi dengan pimpinan KPK sekarang tidak dilanjutkan. Karena itu, kita harus tuntut terus KPK agar hasil yang telah diaudit BPK ditindaklanjuti dan ditunjukkan,” sambungnya.

Ia berharap, setelah adanya bukti yang terang, KPK tidak berniat melindungi Ahok dari segala indikasi korupsi yanga ada. KPK dihimbau olehnya pun agar tidak berniat melindungi para pemilik modal atau korporasi.

“Jangan sampai justru KPK melindungi Ahok. Dan juga jangan sampai KPK melindungi pemilik modal. Kita juga harus ingatkan kepada KPK bahwa bukan karena panitia seleksi atau penguasa sekarang mereka tidak dapat melanjutkan. Maka dari itu tersangkakan Ahok. Kan fakta-faktanya sudah cukup. Kita pun harus bantu advokasi KPK agar segera mengambil tindakan itu. Jika perlu, kita kembali lakukan demo atau tidak datangi gedung KPK,” pintanya. (Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version