View Full Version
Jum'at, 22 Apr 2016

Sumber Waras, Fadli Zon: Jurus Mabuk Ahok Akan Mempertinggi Tempat Jatuh

JAKARTA (voa-islam.com)- Paska kunjungannya ke Rumah Sakit Sumber Waras, salah satu politisi Tanah Air menegaskan bahwa apa yang dikatakan oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) adalah tidak benar tidak sesuai dengan temuannya. Adalah Fadli Zon, yang menyatakan bahwa audit BPK telah jelas bahwa negara dirugikan.

“Jadi jelas hasil audit BPK benar bukan ngaco seperti kata @basuki_btp (akun Twitter pribadi Ahok). Jelas juga ada kerugian negara yang cukup besar.  Belum lagi kalau dihitung tanah itu di Tomang Utara yang harganya Rp 7 juta/meter, tambah lagi kerugian negara,” katanya, seperti yang ditulis di akun Twitter pribadi miliknya.

Fadli juga menyoroti hal yang menurutnya aneh, yakni tanah yang dibeli Pemrov DKI ternyata baru akan habis tahun 2018. Namun DKI nyatanya telah membeli jauh sebelum tahun tersebut.

Apalagi lahan yang dibeli adalah hak guna bangunan (HGB) yang akan habis pada 2018, makin aneh lagi pembelian terburu-buru Sumber Waras.”

Sehingga, politisi Gerindra ini menilai, jika saja masyarakat atau penegaka hukum mau menggunakan akal sehat pastilah tanah yang dibeli oleh Pemprov DKI itu dinilai bermasalah, juga merugikan negara. Kecuali, lanjutnya, jika ada hal-hal yang terselebung yang diinginkan oleh Ahok sehingga membeli tanah yang kabarnya dalam sengketa tersebut.

“Jadi klu kita waras dan pakai akal sehat, pembelian lahan Sumber Waras bermasalah dan rugikan negara, alias ada korupsi. Apakah ada unsur perkaya diri sendiri, orang lain atau korporasi? Itu perlu diteliti lebih lanjut. Just follow the money!”

Uang senilai Rp 755 M menurutnya adalah angka yang besar. Padahal karena puluhan juta, ratusan juta atau 1-2 M, orang dijerat korupsi. “Maka kita perlu awasi. Mari kita tunggu kerja @KPK_RI soal sumber waras. Pimpinan yang lalu bilang jelas ada korupsi di kasus ini. Jurus mabuk @basuki_btp hanya akan mempertinggi tempat jatuh.” (Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version